BEIJING – TIongkok membalas kenaikan tarif AS, dengan menaikkan tarif tambahan menjadi 84 Persen untuk produk impor dari Amerika Serikat (AS).
Pengumuman tersebut muncul setelah keputusan AS untuk menaikkan tarif resiprokal terhadap impor Tiongkok dari 34 persen menjadi 84 persen.
Sebuah langkah yang semakin menempuh jalan yang salah dan secara serius melanggar hak-hak dan kepentingan Tiongkok.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Langkah AS ini merupakan tindakan tipikal dari unilateralisme, proteksionisme, dan penindasan ekonomi, yang sangat merusak sistem perdagangan multilateral berbasis aturan.
Secara signifikan mengganggu stabilitas tatanan ekonomi global, ujar Komisi Tarif Bea Cukai Dewan Negara Tiongkok.
Tiongkok mendesak pihak AS untuk segera memperbaiki tindakannya yang salah, mencabut seluruh kebijakan tarif unilateral terhadap Tiongkok.
Dan menyelesaikan perselisihan dengan benar melalui dialog yang setara atas dasar saling menghormati, tuturnya.***
Baca Juga:
Drama Sidang Nikita Mirzani: Razman Nasution Tiba-tiba Muncul, Bikin Geger!
Nikita Mirzani Kaget Razman Nasution Hadir di Sidangnya, Ngapain Sih Datang?
Kunjungan Prabowo ke Brasil: Momentum Baru Kerjasama Indonesia–BRICS
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Prospektif.com dan Infrastrukturnews.com
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Hallo.id dan Topikindonesia.com
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hellotangerang.com dan Sumateraekspres.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).
Baca Juga:
KPK Siap Garuk Skandal Surat Istri Menteri UMKM, Publik Makin Murka
Skandal Jalan Sumut: Kontraktor Main Sikut, Pejabat Ikut Rampok Rakyat
Jasa Marga Tambah Modal Anak Usaha Tol Kualanamu Rp1,9 Triliun Juni 2025
Sapulangit Media Center (SMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.