Lanjutkan Kesuksesan 2024, Program SPHP Jagung Kembali Digulirkan

Setelah sukses salurkan 275,5 ribu ton tahun lalu, program bantuan pakan bagi peternak layer kembali dihadirkan untuk jaga stabilitas ekonomi.

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 2 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menjelaskan program SPHP Jagung usai rapat dengan Menko Pangan. (Dok. Bapanas)

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menjelaskan program SPHP Jagung usai rapat dengan Menko Pangan. (Dok. Bapanas)

DI TENGAH gejolak yang mengancam stabilitas pakan ternak dan ketahanan pangan nasional, pemerintah mengambil langkah cepat. Sebuah program penyelamatan segera digulirkan.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengonfirmasi kesiapan anggaran senilai Rp 78,6 miliar untuk Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) jagung.

Langkah ini merupakan respons langsung atas melonjaknya harga komoditas pakan utama unggas tersebut.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Stok Cadangan Jagung Pemerintah yang ada di Bulog akan disiapkan untuk SPHP buat para peternak layer,” ujar Arief usai Rapat Koordinasi Terbatas yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Senin (1/9/2025).

Harga di Atas Acuan, Peternak Tertekan

Data Panel Harga Pangan Bapanas per 1 September 2025 mencatat rata-rata harga jagung di tingkat peternak nasional mencapai Rp 6.628 per kilogram.

Angka ini menunjukkan kenaikan 2,65 persen dari bulan sebelumnya yang sebesar Rp 6.457 per kg.

Harga tersebut jauh melampaui Harga Acuan Penjualan (HAP) tingkat konsumen sebesar Rp 5.800 per kg.

Situasi ini menempatkan peternak unggas, khususnya peternak layer mandiri, dalam tekanan biaya produksi yang signifikan.

Kenaikan harga jagung berpotensi memicu domino effect pada harga telur dan daging ayam. Dampaknya akan langsung terasa oleh daya beli masyarakat.

Mekanisme Penyaluran dan Skema Subsidi Pemerintah

Program SPHP jagung akan menyalurkan 52.400 ton jagung dari stok Cadangan Jagung Pemerintah (CJP) yang dikelola Perum Bulog.

Peternak unggas akan membayar jagung tersebut seharga Rp 5.500 per kilogram.

“Sisanya, subsidi ditanggung pemerintah,” tegas Arief Prasetyo Adi. Pernyataan ini menegaskan komitmen negara dalam meringankan beban para peternak.

Skema ini mirip dengan program yang telah dijalankan sejak 2023. Realisasi penyaluran pada 2023 mencapai 27,6 ribu ton dan melonjak menjadi 275,5 ribu ton pada 2024.

Stok CJP dan Kualitas Jagung Tersimpan dengan Baik

Hingga 30 Agustus 2025, stok CJP di Bulog tercatat aman sebanyak 63,8 ribu ton. Kualitasnya terjaga dengan baik, dengan 95,5 persen stok berusia simpan di bawah enam bulan.

Bulog telah diberi mandat oleh Bapanas untuk menyerap produksi jagung dalam negeri.

Ketentuan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) diatur dalam Keputusan Kepala Bapanas Nomor 216 Tahun 2025.

HPP di tingkat petani ditetapkan Rp 5.500 per kg dengan kadar air 18-20 persen. Sementara di gudang Bulog, HPP menjadi Rp 6.400 per kg dengan standar kadar air maksimal 14 persen.

Arahan Presiden dan Visi Swasembada Pangan Nasional

Kebijakan ini tidak lahir dari ruang hampa. Ia bersumber dari instruksi langsung Presiden Prabowo Subianto melalui Inpres Nomor 10 Tahun 2025.

Inpres tersebut mengatur pengadaan, pengelolaan, dan penyaluran CJP.

“Swasembada pangan dapat tercapai jika produsen pangan dalam negeri kuat,” tambah Arief menyampaikan arahan presiden. Visi besar ini menempatkan petani dan peternak sebagai pilar utama.

Perlindungan terhadap produsen dalam negeri dianggap kunci untuk menopang kebutuhan konsumsi domestik.

Program SPHP jagung adalah salah satu instrument kebijakan untuk mewujudkannya.

Penugasan Bulog dan Implementasi Segera Program SPHP

Bulog akan segera kembali ditugaskan oleh Bapanas untuk melaksanakan program SPHP jagung perdana di tahun 2025.

Penugasan ini merupakan kelanjutan dari penyerapan jagung saat panen raya sebelumnya.

“Sekarang memang sudah waktunya untuk penyaluran jagung kepada para peternak unggas,” jelas Arief. Timing penyaluran dianggap tepat untuk meredam gejolak harga.

Data penerima manfaat, yaitu peternak layer mandiri, telah dimintakan kepada Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian.

Mekanisme akan mengacu pada kesuksesan pelaksanaan di tahun-tahun sebelumnya.

Program ini diharapkan dapat menjaga keberlanjutan ekonomi peternakan unggas.

Tujuannya adalah menciptakan sektor peternakan yang kompetitif dan produktif hingga akhir tahun.****

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infobumn.com dan Bisnisnews.com.

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Adilmakmur.co.id dan Hallokampus.com.

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Nusraraya.com dan Jakartaoke.com.

Untuk mengikuti perkembangan berita nasional, bisinis dan internasional dalam bahasa Inggris, silahkan simak portal berita Indo24hours.com dan 01post.com.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.

Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.

Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.

Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center

Berita Terkait

Inovasi PEPC Pacu Ekonomi Hijau lewat Agrosilvopastura
Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Lonjakan IHSG dan Sisi Gelapnya
DPR Apresiasi WTP 2024 Kementan, Ekonomi Pangan Harus Lebih Kompetitif
Jasa Marga Tambah Modal Anak Usaha Tol Kualanamu Rp1,9 Triliun Juni 2025
Reformasi Impor 2025 Pangkas Birokrasi, Tetap Lindungi Fiskal Negara
Menjaring Uang Asing Lewat Berita: Strategi Baru Indonesia Melalui Indonomics.com dari IMC
Dugaan Korupsi dan Kredit Bermasalah Sritex di Bank BJB: Analisis Peran Eks Eksekutif dan Regulasi Kredit
Cadangan Beras Nasional Tembus 4 Juta Ton, Puncak Sejarah Baru Kebijakan Pertanian Presiden Prabowo Subianto

Berita Terkait

Selasa, 2 September 2025 - 14:01 WIB

Lanjutkan Kesuksesan 2024, Program SPHP Jagung Kembali Digulirkan

Jumat, 29 Agustus 2025 - 09:22 WIB

Inovasi PEPC Pacu Ekonomi Hijau lewat Agrosilvopastura

Kamis, 17 Juli 2025 - 14:54 WIB

DPR Apresiasi WTP 2024 Kementan, Ekonomi Pangan Harus Lebih Kompetitif

Rabu, 2 Juli 2025 - 14:46 WIB

Jasa Marga Tambah Modal Anak Usaha Tol Kualanamu Rp1,9 Triliun Juni 2025

Selasa, 1 Juli 2025 - 08:18 WIB

Reformasi Impor 2025 Pangkas Birokrasi, Tetap Lindungi Fiskal Negara

Berita Terbaru

Semangka hasil panen program Biru Langit PEPC mencapai berat 4-5kg per buah berkat irigasi bertenaga surya yang optimal. (Dok. PT Pertamina EP Cepu)

Ekonomi

Inovasi PEPC Pacu Ekonomi Hijau lewat Agrosilvopastura

Jumat, 29 Agu 2025 - 09:22 WIB

Foto : Panggung Penutupan FORNAS VIII Dihentak Slank dan Artis Top. (Doc.Ist)

Entertainment

Yuk! Saksikan Penutupan FORNAS NTB Bareng SLANK

Kamis, 31 Jul 2025 - 03:37 WIB