HALLOIDN.COM – Gabungan mahasiswa dari beberapa universitas berdiri dengan tegas menyatakan dukungan sikap terhadap hasil pemilu yang harus dihormati.
Dan dipertimbangkan dengan seksama dalam proses penetapan hasil perolehan dengan berdemonstrasi di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat, 19 April 2023.
Koordinator demonstrasi Raphael Zendrato menegaskan, Melalui rangkaian pemilihan umum yang sudah dilakukan dan hasil suara nyata bahwasanya Prabowo-Gibran mendapatkan perolehan suara sebanyak 96 Juta suara rakyat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
KPK Tunggu Laporan Jaksa Sebelum Periksa Firli Bahuri Terkait Kasus Hasto dan Harun Masiku
Di Tengah Pusaran Hoaks dan Gugatan Hukum, Secarik Ijazah Menjadi Medan Politik yang Absurd

SCROLL TO RESUME CONTENT
Maka perlu diperhatikan untuk menghentikan gugatan ataupun tuduhan mengenai isu bahwa rakyat yang memberikan suara untuk Prabowo-Gibran.
Bukannya memakai hati malah dipolitisasi yang dilatarbelakangi oleh intervensi bantuan sosial dan adanya campur tangan pemerintah.
“Hentikan tuduhan mengenai suara hati rakyat Indonesia mengenai dukungannya kepada Prabowo-Gibran yang dicampur adukan dikarenakan adanya bantuan dan campur tangan pemerintahan,” tegasnya.
Baca Juga:
Cabut Sanksi Atas Suriah, Donald Trump Guncang Pasar Minyak dan Peta Diplomasi Timur Tengah
Dentuman Meriam dan Diplomasi di Tengah Krisis Global, Presiden Prabowo Subianto Menyambut Albanese
Baca artikel lainnya di sini : Kejaksaan Agung Kembali Sita 2 Buah Mobil Mewah Milik Harvey Moeis, Terkait Kasus Korupsi PT Timah Tbk
Raphael menambahkan dan menyampaikan harapan, partisipasi publik saat ini dalam demokrasi perlu diapresiasi tinggi.
Dan dalam menghadapi hasil pemilu serta putusan Mahkamah Konstitusi semoga semua pihak bisa menunjukkan kedewasaan politik.
Baca artikel lainnya di sini : Kunjungi Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan, Tony Blair Ucapkan Selamat atas Pilpres: Fantastis!
Baca Juga:
Persrilis.com Siap Publikasikan Press Release Anda, Jika Ingin Tampil di Media Ekonomi dan Bisnis
Dengan menerima hasilnya dengan lapang dada serta bersedia bekerja sama demi kepentingan dan kemajuan bangsa.
Maka daripada itu elemen mahasiswa hari ini berdemonstrasi menolak permohonan gugatan paslon nomor urut 01 dan 03 serta menolak Megawati Soekarno Putri menjadi Amicus Curae.
“Karena kepedulian kami terhadap masa depan negara Indonesia maka Sebagai warga negara Indonesia kami elemen mahasiswa akan terus memantau dan mengawal jalannya proses pemilu.”
“Demi memastikan bahwa nilai-nilai demokrasi dan keadilan akan tetap ditegakkan serta serentak menolak permohonan gugatan paslon 01 & 03 dan kami juga menolak ibu mega menjadi Amicus Curae atau sahabat pengadilan,” tambahnya.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Demonstrasi lain yang menghadiri Marthin menyampaikan dukungan dan ucapan atas kemenangan Prabowo-Gibran.
Hasil perolehan suara yang diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) beberapa waktu lalu mencerminkan suara mayoritas rakyat yang telah berpartisipasi dalam proses demokrasi.
Dan dengan kepemimpinan yang memiliki komitmen untuk menjalankan setiap program-program yang sudah dikampanyekan kami yakin Indonesia akan mencapai potensi yang sesungguhnya.
“Kita semua sebagai elemen masyarakat memiliki peran dalam membangun masa depan dan harus bersatu mendukung pemerintahan demi kepentingan dan kemajuan bangsa.”
“Kami barisan pelopor milenial nusantara ingin menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Prabowo-Gibran kami yakin bahwa dengan kepemimpinan mereka Indonesia akan terus berkembang dan menjadi kuat di mata dunia,” pungkasnya.***